Lingkungan hidup merupakan kesatuan ruang dengan semua benda, daya, keadaan dan makhluk hidup (termasuk manusia dan perilakunya) yang mempengaruhi kelangsungan perikehidupan dan kesejahteraan manusia serta makhluk hidup lainnya. Artinya pengelolaan lingkungan hidup secara baik untuk mendorong pembangunan berkelanjutan sangat penting. Namun, realitas yang terjadi persentase pertumbuhan ekonomi hampir berbanding lurus dengan kerusakan lingkungan sebagai akibat dari pembangunan, dan hal ini berlangsung secara terus menerus. Kondisi lingkungan tersebut telah dinyatakan oleh para peneliti dari Massachusetts Institut of Technology (MIT) pada tahun 1972. Hasil penelitiannya diserahkan kepada 100 ahli berbagai bidang ilmu yang tergabung dalam CLUB OF ROME, yang mana dinyatakan bahwa jika kecenderungan dalam mengelola sumberdaya alam dalam rangka pertumbuhan produksi tetap diteruskan seperti masa-masa sebelumnya, maka bumi yang mempunyai batas-batas kemampuan daya dukung, sehingga dalam waktu dekat kehidupan manusia akan mengalami bencana dan krisis besar. Ditambahkan bahwa masih ada waktu untuk memperbaiki keadaan tersebut yaitu dengan melakukan perubahan pada Pandangan dan Tujuan Hidup Manusia yang selama ini berpola Kuantitatif menjadi pola yang lebih Kualitatif. Berdasarkan penelitian tersebut, maka PBB memprakarsai Konfrensi Lingkungan Hidup pertama SeDunia pada tanggal 5 Juni 1973 di Stockholm (Swedia). Konfrensi tersebut membuka mata dunia akan kepedulian terhadap lingkungan, sehingga pada tanggal tersebut mempunyai arti penting dalam kehidupan umat manusia. Pola kehidupan manusia yang materialis (Kuantitatif) yang dimaksud diatas akan berdampak terhadap kelestarian sumber daya alam, karena pola tersebut menganggap keberhasilan hidup diukur dan dapat dihitung. Akibatnya, terjadi perburuan harta yang mengeksploitasi sumber daya alam secara berlebih-lebihan demi pemenuhan keinginan tersebut.
Sumber: http://id.shvoong.com/exact-sciences/1936648-masih-haruskah-peduli-pada-lingkungan/#ixzz2D3FECvrrMinggu, 25 November 2012
Subscribe to:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar